Berbagai Hal yang Perlu Anda Pahami Tentang Content Production

Produksi konten atau content production merupakan salah satu pondasi dari digital marketing atau pemasaran digital yang solid. Dalam menjalankan pemasaran digital pasti dibutuhkan konten yang menarik dan bernilai agar pengunjung baru tidak meninggalkan situs atau media sosial Anda. Namun sebelum memproduksi konten, Anda perlu mengetahui beberapa hal dalam artikel ini!

Apa Itu Produksi Konten atau Content Production

Produksi konten merupakan proses pembuatan konten yang berupa produk tertulis maupun visual yang kemudian akan dipublikasikan sebagai bagian dari strategi pemasaran konten. Namun perlu Anda ketahui bahwa produksi konten berbeda dengan strategi pemasaran konten.

Secara sederhana, produksi konten adalah langkah untuk membuat konten mulai dari ide sampai dengan publikasi. Sedangkan strategi pemasaran konten adalah rencana untuk mempublikasikan konten yang telah disebutkan sebelumnya. Keduanya merupakan bagian penting dari pemasaran yang tidak bisa dipisahkan kesuksesannya. 

Langkah-Langkah Produksi Konten

Ada beberapa langkah dalam memproduksi konten yaitu sebagai berikut:

1. Menetapkan Tujuan

Langkah awal yang perlu dilakukan dalam produksi konten atau content production yaitu menetapkan tujuan. Semua konten yang dibuat harus memiliki tujuan yang jelas agar hasilnya lebih maksimal. Sebenarnya, tujuan dari produksi konten berbeda-beda, tergantung keinginan perusahaan.

Namun, setidaknya ada tiga tujuan yang biasanya ditetapkan oleh perusahaan yaitu membangun kepercayaan dan kredibilitas, menarik target audiens, serta mengubah audiens menjadi pelanggan atau klien. Pasalnya biasanya, perjalanan pembeli mulai dari kesadaran, pertimbangan, dan terakhir adalah konversi. 

Sebagian besar orang pasti ingin mendapatkan tiga tujuan dalam satu produksi konten, namun hasilnya tidak akan efektif. Menentukan tujuan spesifik bisa membantu Anda untuk mulai memproduksi konten dengan cara yang lebih mudah. 

2. Menentukan Jenis Konten yang Ingin Diproduksi

Sudah mendapatkan tujuan yang spesifik? Langkah selanjutnya yaitu menentukan jenis konten yang akan diproduksi. Perlu Anda ketahui bahwa ada banyak jenis konten yang biasa digunakan untuk pemasaran dan periklanan. Mulailah mengkategorikan konten berdasarkan bentuk akses dan format. 

Jika Anda ingin membuat konten berupa artikel, maka Anda perlu mengetahui tiga kategori penting. Konten artikel terdiri dari konten pilar untuk membangun kesadaran merek, konten berbayar untuk mempertahankan pelanggan, dan konten berkembang untuk mencari pelanggan baru. 

Selain konten artikel yang terdiri dari tiga macam, ada juga konten digital yang lebih banyak digunakan untuk pemasaran. Contoh konten digital yaitu video, postingan media sosial, infografis, podcast, email, dan lain-lain.

3. Mulai Memproduksi Konten

Langkah terakhir tentu saja mulai memproduksi konten. Jadi, produksi konten atau content production hanya sampai menghasilkan produk saja. Setelah itu bagian yang akan mempublikasikannya adalah tim strategi pemasaran konten atau strategy content marketing.

Ada banyak tim yang akan bekerja untuk memproduksi konten yang berkualitas. Mulai dari penulis, peneliti, penyunting, videografer, fotografer, desain grafis, designer UI/UX, serta manajer konten. Orag yang bekerja biasanya disesuaikan dengan jenis kontennya. Jadi, tidak semua konten membutuhkan jenis profesional tersebut. 

Sudah tahu mengenai produksi konten atau content production? Meskipun tampak sederhana, nyatanya produksi konten yang efektif dan efisien sulit untuk dilakukan. Namun, Anda bisa meminta bantuan tim berpengalaman dan kompeten seperti IDEOWORKS (PT CIPTA URBAN DARSANA).

Agensi yang bergerak di bidang pemasaran, publikasi, periklanan, dan juga produksi konten ini sudah berpengalaman sejak tahun 2012. Termasuk full service marketing yang juga berperan sebagai integrated digital marketing agency. Jadi, kebutuhan pemasaran dan periklanan bisa Anda dapatkan jika bekerja sama dengan tim IDEOWORKS.